Mahfud MD : Pemerintah Tidak Akan Mengintervensi Komnas HAM
Menkopolhukam memastikan bahwa pemerintah tidak akan menginterefensi kasu yang sedang diselidiki Komnas HAM, dia juga memastikan Komnas HAM independen.
Sumber : Kompas.com

Beritana, Bangkalan - Mahfud MD Menteri koordinator Politik, dan Keamanan memastikan bahwa pemerintah tidak ikut campur dan mencampuri penyelidikan yang dilakukan oleh Komnas HAM terkait tewasnya 6 Anggota laskar front pembela Islam (FPI), Menkopolhukam meminta agar Komnas HAM Bekerja dengan baik dan tenang.

Dalam diskusi Virtual di kanal YouTube dewan pakar KAHMI Official, pada Senin (28/12/2020) Mahfud MD menyampaikan "Jadi sekarang silahkan Komnas HAM Anda selidiki saja, katakan Kalau memang polisi itu salah akan tetapi katakan juga kalau ada pihak liang yang juga ikut salah. Nanti kita dengar. Kan anda pasti bisa meyakinkan Publik, bukti buktinya apa dengan bagaimana menemukan bukti itu".

Mahfud menegaskan pemerintah tidak akan membentuk tim pencari fakta dan bila kasus tersebut diusut penuh oleh Komnas HAM sesuai undang-undang nomor 26 tentang pengadilan hak asasi manusia.

"Tewasnya 6 laskar itu harus kita selesaikan. Kalau memang itu ada pelanggaran HAM dari kepolisian, kita tidak membentuk tim pencari fakta karena sudah dulu undang Undang-undang nomor 26 tentang Komnas HAM memang diberi tugas itu" ucapnya.

Hari ini Komnas HAM mengadakan konferensi pers mengenai penyelidikan kasus tewasnya 6 laskar FPI, mereka menemukan 7 proyektil dan 4 selongsong di sekitar lokasi kejadian. Namun Komnas HAM belum memberikan kesimpulan apapun.

"Saya menabahkan detail-detail, Yakni proyektil berjumlah 7. tapi yang 1 kamu ngak terlalu yakin, jadi yang kami yakini cuman 6," kata Choirul Anam ketua penyelidikan Komnas HAM dalam konferensi di kantor Komnas HAM

Menkopolhukam memastikan bahwa pemerintah tidak akan menginterefensi kasu yang sedang diselidiki Komnas HAM, dia juga memastikan Komnas HAM independen.

"Silahkan selidiki. Kami tidak akan ikut campur, tidak akan menginterefensi. Kalau perlu pengawalan dari polisi kami bantu Agara kalian tetap independen, Karena nanti hal itu akan diumumkan sendiri. Pemerintah akan ikuti apa hasil penyelidikan anda dan akan kami follow Up" Imbuhnya.

Insiden yang terjadi di tol Jakarta-Cikampek km 50 pad 7 Desember seperti yang diketahui dalam menginvestigasi antara polisi dan laskar FPI itu, Komnas HAM telah memeriksa beberapa pihak mulai dari saksi FPI, Polisi yang bertugas di kejadian hingga para ahli.

Kejadian tersebut bermula saat polisi sedang menyelidiki pengikut Habib Rizieq Shihab di tol Jakarta Cikampek.

What's your reaction?

Facebook Conversations