Beritana, Bangkalan - Setelah sebongkah gletser Himalaya di India tepatnya di India Utara jatuh dan menghantam bendungan pada Minggu pagi, membanjiri sungai Dhauli Gangga sehingga hak tersebut memaksa untuk evakuasi Desa-desa di hilir, para pejabat India mengatakan bahwa ada lebih dari 140 orang hilang dan dikhawatirkan meninggal dunia.
Pihak berwenang mengatakan setidaknya ada sembilan mayat sudah ditemukan dalam insiden tersebut.
Rekaman video di daerah itu menunjukkan banjir yang diakibatkan oleh gletser serta puing puingnya menyapu lembah dan naik melewati bendungan di negara bagian Utara Uttarkhand, India Utara.
Narendra Modi Perdana Menteri India menulis di Twitter "India turut berduka atas apa yang terjadi di Uttarkhand dan berdoa untuk keselamatan semua orang di sana."
Sekitar lebih dari 2000 orang tim penyelamat dikerahkan Dalam operasi pencarian di lembah itu termasuk anggota polisi dan militer.
Banjir itu mengakibatkan hancurnya pembangkit listrik tenaga air di sungai Alaknanda serta merusak pembangkit listrik lain di sungai Dhauli Gangga. Aliran Kedua sungai itu keluar dari pegunungan Himalaya dan bertemu sebelum menyatu dengan sungai Gangga.
Kantor berita Associated Press melaporkan, juru bicara Polisi perbatasan Indo- Tibet mengatakan sampai sebanyak 200 pekerja listrik hilang atau terjebak dalam terowongan di pembangkit itu.